Workshop Service Management: Cara Meningkatkan Performa Bengkel

Workshop Service Management: Cara Meningkatkan Performa Bengkel

Membangun manajemen bengkel mobil yang efektif – Bagaimana sebuah bengkel menciptakan performa yang baik dengan konsep workshop service management?, Bengkel adalah salah satu dunia usaha yang masuk dalam kategori jenis usaha menjanjikan, kenapa? karena semakin kedepan industri otomotif justru semakin berkembang dengan melahirkan banyak teknologi bagi penggunanya dan itu pastinya membutuhkan jasa perawatan rutin kendaraan.

Bagi pengusaha bengkel tentunya mendirikan jenis usaha ini tidak lah mudah, banyak pengorbanan waktu, biaya yang tak sedikit demi berlangsungnya jenis usaha bengkel agar terus berkembang dan maju.

Lantas bagaimana bengkel bisa berkembang dengan baik dan bertahan bahkan mampu untuk menambah cabang demi menjaga layanan aftersales nya terhadap konsumen?

POTENSI PASAR

Potensi Pasar domestik kendaraan R-4 ditopang oleh jumlah penduduk kelas menengah yang pertumbuhannya pada 2012-2020 mencapai 174% (Ac. Nielsen).

Indonesia diperkirakan akan muncul sebagai pasar otomotif terbesar di ASEAN pada 2019 dengan jumlah 2,3 juta kendaraan (Frost & Sullivan, 2013).

Rencana Ekspansi beberapa APM (Agen Pemegang Merk) di Indonesia:

1. GM & SAIC, tahun 2017 akan produksi 150.000 kendaraan/tahun
2. VW, tahun 2017 akan produksi 50.000 kendaraan/tahun
3. Isuzu, tahun 2015 resmikan pabrik baru berkapasitas 55.000 kendaraan/tahun
4. Suzuki, tahun 2015 resmikan pabrik baru berkapasitas 100.000 kendaraan/tahun
5. Mitsubishi, tahun 2015 meresmikan pabrik baru berkapasitas 160.000 kendaraan/tahun

DATA PENJUALAN VS PRODUKSI MOBIL DOMESTIK 2015

Bagaimana Workshop Service Management Bekerja ?

MERENCANAKAN  CALON PELANGGAN POTENSIAL

1. MENGHITUNG POTENSI PASAR

POPULASI

Menentukan populasi digunakan untuk mengetahui secara pasti keadaan populasi pasar sesungguhnya.

Dalam Industri Bengkel Mobil, Populasi berarti :

Jumlah Unit Beredar dikenal juga sebagai Unit In Operations (UIO)

Lalu bagaimana menghitung populasi atau cara mencari data tentang populasi?

Baca Juga:

X-TEN: Rekomendasi Oli Motor Matic Terbaik di Indonesia

Baca Juga : Tingkatkan Brand Awareness Bengkel Dengan 3 Langkah Tepat

2. Service Marketing Management

PEMASARAN adalah merencanakan terjadinya transaksi/penjualan berdasarkan pada kebutuhan atau keinginan pelanggan → Berorientasi pada kebutuhan pelanggan

Hal-hal yang membuat konsumen datang ke Bengkel :

1. Tuntuntan perawatan
2. Kecelakaan
3. Mogok

Hal-hal yang membuat konsumen memilih Bengkel tertentu :

1. Akses
2. Kualitas (Pelayanan dan Perbaikan)
3. Harga

PENJUALAN adalah usaha untuk memastikan terjadinya transaksi/penjualan atas produk yang dimiliki bengkel → Berorientasi pada produk

Konsep Pemasaran

Pemahanan Konsep 4P :

1. Product : Qualitas atau jenis-jenis perbaikan yang ditawarkan Bengkel

Misal : Sifatnya umum, hanya ganti oli, bengkel cuci

2. Price : Ditentukan oleh biaya operasional dan biaya jasa di bengkel umum
3. Place : Berkaitan erat dengan akses

Promotion : Manfaat/solusi yang ditawarkan

Segmentation, Targeting & Positioning

Segmentasi        : Siapa pelanggan bengkel?

Targeting            : Kepada siapa pelanggan yang akan dilayani?

Positioning         : Seberapa besar pikiran pelanggan dalam memilih bengkel?

STP dilakukan dengan :

1. Melakukan aktivitas retensi pelanggan (Data pelanggan existing)
2. Melakukan promosi / service paket

Kesimpulan

Workshop service management adalah konsep bagaimana operasional bengkel di kelola dengan baik dan benar dengan mengikuti beberapa standar pelayanan, baik itu SOP dan Peralatan bengkel maupun sistem pemasaran menggunakan digital marketing bengkel, itu semua dikaji ulang dan dibenahi demi terciptanya sebuah layanan yang sempurna di mata pelanggan

Beberapa point dan konsep workshop service management diatas menjadi hal penting yang dilakukan oleh para pengusaha bengkel agar tercipta sebuah usaha yang mampu bertahan dan berkembang dengan baik.

Salam Otomotif